Lalu, Rusun Banten West Java TDC KEK Tanjung Lesung ini nantinya akan dikelola Pemkab Pandeglang bersama dengan pengelola kawasan tersebut yakni Banten West Java.
Dia berharap agar pengelola segera menanam pohon untuk membuat rindang kawasan pinggir pantai dan memberikan jalur rambu-rambu serta kawasan evakuasi bencana.
Kepala BP2P Jawa 1 Firsta Ismet mengatakan pihaknya terus mendukung pengembangan KEK Tanjung Lesung di Pandeglang, Banten melalui pembangunan rusun untuk para pekerja pariwisata di wilayah tersebut.
Dia menyebut upaya pemerintah untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang ada sekaligus untuk mempermudah koordinasi pengelola kawasan dengan para pekerja.
“Rusun ini memiliki banyak manfaat, selain untuk menumbuhkan semangat dan produktivitas pekerja juga memperpendek jarak tempuh pekerja dari 12 km menjadi 4km dan menekan biaya transportasi hingga 50 persen. Dengan 64 unit kamar, rusun ini bisa menampung 252 orang,” pungkasnya.
Terakhir, Kepala Satker Penyediaan Perumahan Provinsi Banten Haryo Wacono berharap dengan adanya fasilitas Rusun Banten Jawa West Java TDC KEK Tanjung Lesung, para pekerja pariwisata akan semakin terpacu untuk meningkatkan kinerja dan performanya demi kemajuan kawasan KEK Tanjung Lesung.
(Zuhirna Wulan Dilla)