MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
JAKARTA - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki menyatakan perekonomian Indonesia sudah semakin pulih. Hal ini disampaikan dalam Peringata HUT Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia.
"Laporan BPS 2022 mencatat pertumbuhan ekonomi di kwartal kedua mencapai 5,44%. Pertumbuhan yang cukup tinggi ini harus kita jaga. Sebab, saat ini perekonomian global mengalami guncangan dan ketidakpastian yang sangat tinggi. Di tahun 2022, dunia diproyeksikan akan mengalami pelemahan pertumbuhan sementara inflasi meningkat tinggi," ujar Teten dalam webinar Bangkit Bersama Lebih Kuat yang diselenggarakan MNC Portal Indonesia, Rabu (17/8/2022).
Baca Juga: Menko Airlangga: Indonesia Bangsa Tangguh dalam Hadapi Tantangan
Oleh karena itu, Teten mengajak agar seluruh masyarakat harus tetap waspada namun juga optimis.
Lebih lanjut, UMKM dan koperasi menjadi kunci pemulihan dan memegang peranan penting dalam penguatan ekonomi domestik. Di mana 99,9% pelaku usaha dalam UMKM berkontribusi 61% terhadap PDB nasional serta 97% penyerapan tenaga kerja.
Adapun adopsi teknologi dan inovasi digital berpotensi meningkatkan ketahanan produktivitas dan pemulihan ekonomi UMKM dan koperasi.
Baca Juga: HUT ke-77 Tahun Indonesia, Sri Mulyani: Dirgahayu Negeriku
"Per Juni 2022, kami telah mencatat sudah ada sebanyak 19,5 juta pelaku UMKM atau sebesar 30,4% dari total UMKM telah masuk pada platform e-commerce," sebut Teten.
Guna mendukung dan meningkatkan jumlah pelaku UMKM di Indonesia, pemerintah saat ini terus menciptakan ekosistem usaha yang baik melalui pengembangan kewirausahaan nasional dengan target 1 juta wirausaha baru hingga tahun 2024.