Lantaran Bio Farma selaku induk Holding BUMN farmasi telah lama dikenal sebagai salah satu produsen vaksin untuk dunia.
"Banyak yang belum tahu, Bio Farma adalah produsen vaksin kelima terbesar di dunia, memproduksi tiga miliar dosis vaksin yang diekspor ke 153 negara. Karena itu sejak awal saya yakin, vaksin Covid-19 di Indonesia bisa diproduksi mandiri, tanpa perlu impor," jelasnya.
Menurutnya, ketahanan kesehatan bersama ketahanan energi dan pangan adalah sesuatu yang penting untuk bangsa Indonesia ke depan, terlebih saat ancaman krisis saat ini.
"Di tengah kondisi yang bergejolak di dunia saat ini, penting sekali Indonesia terus bisa mandiri, bahkan berdaulat dalam mengisi kemerdekaannya. Seperti yang Bapak Presiden sudah saksikan hari ini, bagaimana kita bisa mulai memproduksi vaksin IndoVac, tentu ini baru langkah awal," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)