Pengembangan Stasiun Tigaraksa, Kemenhub Prediksi Penumpang KRL Meningkat

JAKARTA - Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian memprediksi bahwa jumlah penumpang kereta rel listrik (KRL) akan mengalami peningkatan setelah adanya pembangunan Stasiun Ekstensi Tigaraksa, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Adapun pengembangan Stasiun Tigaraksa yang mengusung konsep Transit Oriented Development (TOD) yang nantinya akan menghubungkan antara kawasan pemukiman PT Agung Podomoro Land dengan Stasiun KRL Tigaraksa.

Plt. Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Zulmafendi mengatakan, peningkatan jumlah penumpang nantinya juga dipengaruhi karena adanya pengembangan Stasiun Rangkasbitung untuk meningkatkan mobilitas di daerah Banten.

 BACA JUGA:Anies Sidak Pembangunan Skybridge Penghubung Halte Transjakarta Velbak dan Stasiun KRL Kebayoran

Di mana Stasiun Tigaraksa merupakan Stasiun yang berada di jalur KRL tujuan Rangkasbitung.

"Jelas pasti (akan berpengaruh terhadap peningkatan penumpang). Kita juga akan sedang melakukan peningkatan Stasiun Rangkasbitung dan pasti potensi penumpang kereta krl akan meningkat," ujarnya kepada wartawan di Kabupaten Bogor, Sabtu (15/10/2022).

Zulmafendi menerangkan bahwa pembangunan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan akses yang lebih mudah bagi masyarakat sekitar untuk dalam mobilitasnya.

Adapun peningkatan aksesibilitas dari dan menuju Kota Podomoro Tenjo akan didukung dengan adanyan Flyover Tenjo sepanjang 270 meter.

Flyover tersebut akan menghubungkan Tol Serpong–Balaraja (Gerbang Tol Cileles) ke kawasan transit berorientasi Transit Oriented Development (TOD) di Kota Podomoro Tenjo, Kabupaten Bogor.

"Salah satu fungsinya untuk memberikan akses yang lebih mudah kepada masyarakat trutama masyarakat di sekitar sini," pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)