Indonesia Mau Selamat dari Resesi? Masyarakat Diminta Jangan Kurangi Belanja

Advenia Elisabeth, Jurnalis
Senin 24 Oktober 2022 09:51 WIB
Ilustrasi jual beli. (Foto: Freepik)
Share :

JAKARTA - Belakangan ini publik sedang dibayangi oleh resesi yang diprediksi akan terjadi pada 2023.

Menurut Mantan Menteri Keuangan Chatib Basri, publik tak perlu pesimisme yang sampai mengurangi belanja.

Sebab, hal itu justru akan meningkatkan terjadinya resiko resesi.

Dia menjelaskan, berdasarkan konsep animal spirits yang dipaparkan ekonom terbesar abad ke-21,John Maynard Keynes, dalam bukunya the General Theory of Employment, Interest, and Money, sikap pesimisme dapat membuat situasi resesi justru bisa benar-benar terjadi.

 BACA JUGA:Ramai Isu Resesi Global 2023, Lebih Parah Dibandingkan Pandemi Covid-19?

"Keynes mengatakan bahwa keputusan ekonomi ditentukan oleh faktor rasional dan juga soal psikologis. Salah satunya adalah ekspektasi," tutur Chatib, dikutip dari unggahan video Instagram pribadinya @chatibbasri, Senin (24/10/2022).

Dia menerangkan apabila orang memiliki ekspektasi bahwa resesi akan terjadi pada tahun depan, maka orang tersebut secara tidak langsung akan memutuskan untuk tidak melakukan investasi.

Akibatnya, permintaan agregat mengalami penurunan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya