JAKARTA - Pemerintah melaporkan bahwa sebanyak 11.412.871 pekerja sudah mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT subsidi gaji 2022 sebesar Rp600.000.
Angka tersebut setara 89,13% pekerja yang mendapatkan BSU dari target 14,6 juta pekerja di Indonesia.
Dengan demikian, sisa sekira 3,2 juta pekerja yang belum mendapatkan BSU Rp600.000.
"Sudah 89,13% atau 11.412.871 orang mendapatkan BSU," kata Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial (PHI) dan Jaminan Sosial (Jamsos) Kementerian Ketenagakerjaan Indah Anggoro Putri kepada Okezone, Selasa (22/11/2022).
BACA JUGA:Cek Cara Ambil BSU Rp600.000 di Kantor Pos, Cairkan Sebelum 22 November 2022
Indah menambahkan, pencairan BSU akan terus dilakukan melalui kantor pos. Pos Indonesia mendapatkan alokasi penerima BSU dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) sebanyak 3,6 juta pekerja dan Kemenaker menargetkan penyaluran BSU selesai pada akhir November 2022.
Menurut data terakhir, BSU Rp600.000 sudah tersalurkan sebanyak 1.590.380 pekerja dari total alokasi 3,6 juta penerima atau 44,23% dari target.
"Penyaluran BSU lewat kantor pos saja," tambahnya.
Pada tahun ini BSU atau BLT subsidi gaji disalurkan melalui dua model, yaitu bank-bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan Pos Indonesia bagi penerima yang tidak memiliki rekening Bank Himbara.
"Dengan penyaluran melalui dua model ini, melalui bank Himbara dan Kantor Pos, mudah-mudahan bisa tersalur 100% hingga akhir tahun 2022 ini," kata Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah,
(Dani Jumadil Akhir)