Bulog Ngaku Tolak Tawaran Sri Mulyani Pasok Beras Pakai Dana APBN, Kenapa?

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Jum'at 09 Desember 2022 16:34 WIB
Beras. (Foto: MPI)
Share :

JAKARTA - Perum Bulog mengaku menolak menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) untuk menyerap beras di penggilingan.

Sebagai gantinya, Bulog memilih melakukan pinjaman atau utang di perbankan.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso alias Buwas menyebut penolakan itu saat Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menawarkan menggunakan APBN untuk menyerap beras di tingkat petani.

Namun, Buwas menolak dengan alasan akan melakukan pinjaman.

 BACA JUGA:Stok Beras RI Menipis, Cari Jalan Keluar dengan Impor

"Saya pernah ditawari Menkeu 'apakah perlu APBN untuk pembelian beras itu?' Saya bilang tidak. Kita bisa, tetap pinjam uangnya, tapi kan itu atas penugasan pemerintah," ungkap Buwas saat ditemui di gedung DPR, dikutip Jumat (9/12/2022).

BUMN Pangan itu memang mencatatkan piutang kepada pemerintah sebesar Rp5,2 triliun yang belum dibayarkan hingga kini.

Utang negara itu pun sempat disinggung Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin dalam rapat dengar pendapat (RDP) pada November 2022 lalu.

Buwas memang mengaku tidak ada kendala atau hambatan dengan pendanaan, hanya saja stok beras di penggilingan menipis yang membuat kesulitan mengejar target penyerapan sebesar 1,2 juta hingga tahun ini.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya