Ini tidak hanya dialami oleh negara-negara yang berperang, bahkan negara-negara lain di dunia.
"Itulah mengapa implikasinya dalam bentuk peningkatan inflasi yang sangat cepat karena harga komoditas makanan, bahan bakar, dan normalisasi permintaan karena pandemi, juga disrupsi di sisi pasokan itu menimbulkan inflasi yang sangat tajam di banyak negara," terang Sri.
Bahkan, negara-negara tersebut mengatakan bahwa situasi ini yang terburuk dalam 40 tahun terakhir.
Respon dari kebijakan, terutama sisi moneter dengan semakin mengetatnya dan meningkatnya tingkat suku bunga dalam kondisi yang sangat cepat ini akan menimbulkan disrupsi dalam momentum pemulihan.
"Itulah mengapa tema G20 itu dihadapkan pada tantangan yang sedemikian kompleks," tandas Sri.
(Zuhirna Wulan Dilla)