Buktikan Ekonomi RI Tumbuh, Jokowi: PKL dan Restoran di Malam Hari Ramai

Noviana Zahra Firdausi, Jurnalis
Selasa 20 Desember 2022 03:38 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Setkab)
Share :

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) sumringah saat melihat pedagang kaki lima (PKL) hingga restoran selalu ramai dan antre di malam hari. Menurutnya, hal itu terjadi karena adanya pertumbuhan ekonomi.

"Saya tuh kalau malam lihat-lihat senang saya, warung makan malam buka, restoran-restoran buka ngantri ramai, yang PKL-PKL di jalan ngantri ramai. Artinya daya beli itu ada dan sekali lagi ekonomi tetap tumbuh positif," kata Jokowi dalam sambutannya dalam penyerahan KUR cluster di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/12/2022).

Jokowi mengatakan memperkuat usaha mikro dan menengah menjadi salah satu cara agar PKL dan restoran tetap buka.

"Dan salah satu caranya adalah terus kita ingin terus memperkuat usaha mikro, usaha kecil dan usaha menengah yang telah terbukti menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia," jelasnya.

Dirinya menegaskan bahwa saat ini pemerintah tengah memberikan perhatian besar terhadap usaha mikro. Salah satunya dengan meningkatkan pemberian modal terhadap para pengusaha.

Adapun, Jokowi menceritakan beberapa waktu lalu tentang pertemuan dirinya dengan Dirut Permodalan Nasional Madani Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar).

Di mana, awalnya PNM Mekaar hanya memiliki nasabah 15 ribu orang pada 2016. Namun, saat ini sudah mencapai 13,5 juta orang.

"Jadi jangan sampai ada pendapat yang mengatakan pemerintah tidak perhatian kepada yang mikro yang kecil-kecil. Keliru besar sekali," jelasnya.

Jokowi menargetkan agar PNM Mekaar memiliki target nasabah di atas 20 juta di tahun 2024.

"Siapa mereka, saya dalami siapa yang dipinjami oleh PNM Mekaar hampir 90% lebih ibu-ibu penerimanya dipakai untuk apa? Jualan gorengan, jualan mi, jualan di pasar usaha-usaha produktif semuanya. Ada yang warung di kampung di desanya," bebernya.

Jokowi juga berharap agar nasabah PNM Mekaar dapat naik tingkat dan dapat beralih ke KUR.

"Memang jenjangnya seperti itu jangan sampai kita apa usahanya jualan gorengan pinjamannya dipinjami Rp100 juta malah jadi barang-barang konsumtif yang menjadi tidak produktif. Inilah jenjang-jenjang yang memang harus dilalui," pungkasnya.

Baca selengkapnya: Akui Senang Lihat PKL dan Restoran di Malam Hari Ramai, Jokowi: Artinya Ekonomi Tumbuh Positif

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya