Harga Emas Dunia Naik Merespons Kenaikan Suku Bunga The Fed

JAKARTA - Harga emas dunia naik pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB). Harga emas naik merespons kenaikan suku bunga Federal Reserve, memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut berada di atas level psikologis USD2.000.

Melansir Antara, Kamis (4/5/2023), kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni di divisi Comex New York Exchange, terangkat USD13,70 atau 0,68% menjadi USD2.037,00 per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di USD2.045,40 dan terendah di USD2.016,00.

Data ekonomi yang dirilis pada Rabu (3/5/2023) beragam. Pembacaan terakhir dari indeks manajer pembelian jasa-jasa S&P AS berada di 53,6 pada April, dibandingkan dengan pembacaan awal 53,7. Dan indeks jasa-jasa ISM naik tipis menjadi 51,9% pada April dari 51,2% pada Maret, tanda bahwa sebagian besar bisnis AS tumbuh dengan kecepatan yang sedikit lebih cepat pada April.

The Automated Data Processing Inc (ADP). melaporkan bahwa pekerjaan AS di sektor swasta nonpertanian naik 296.000 pada April, dibandingkan dengan kenaikan 142.000 bulan sebelumnya.

Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli naik 6,20 sen atau 0,24%, menjadi ditutup pada USD25,681 per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli tergelincir USD16,50 atau 1,53% menjadi menetap pada USD1.061,80 per ounce.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)