JAKARTA - Idul Fitri tahun ini menjadi momen yang traumatis bagi Puji Setiana. Setelah pulang mudik dari Sukoharjo, Solo, Jawa Tengah, dia mendapati dana tunai Rp17 juta sebagai modal Agen BRILink ludes.
Ludesnya modal bukan karena musibah, perampokan atau penipuan. Melainkan kelalaian kasir agen BRILink dalam mengelola cashflow.
"Jadi uangnya tuh dipakai. Ya namanya juga masih belum dewasa, jadi enggak kerasa uangnya habis. Dipakai untuk gaming, jalan bersama teman-teman, traktir teman-temannya," ujar Puji Setiana Agen BRILink Guyub Nurbian di Jalan Percetakan Negara 2, persis di seberang Pasar Johar Baru, Jakarta Pusat, Jumat (19/5/2023).
Puji Setiana mengaku, awalnya sudah memikirkan untuk menutup gerai Agen BRILink selama libur Lebaran 1444 H. Namun mengingat potensi cuan akan hilang apabila ditutup selama mudik, maka Puji mempercayakan salah satu famili untuk menjaga konter.
Maksud hati ingin untung namun malah buntung. Kasir yang dipercayainya belum mampu menahan godaan ketika mengelola uang tunai dalam jumlah yang cukup besar.
Puji pun kebingungan. Akhirnya salah satu bantuan datang dari Bank BRI. Puji mendapat fasilitas pinjaman jalur Agen BRILink, yakni Pinang Dana Talangan. Setelah cair, Puji bisa kembali memutar keuangan dalam melayani transaksi nasabah.
Dana Talangan ini dapat diakses oleh seluruh Agen BRILink baik Pemula, Jawara, dan Juragan yang memenuhi kriteria credit scoring Raya dengan plafon dan tenor yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan usaha mereka.
Direktur Digital dan Operasional Bank Raya Bhimo Wikan Hantoro mengatakan, Agen BRILink perlu didukung oleh akses terhadap pinjaman yang mudah agar dapat mendorong produktivitas mereka, mengakselerasi usaha, dan mampu menjadi andalan bagi masyarakat di sekitar mereka. Dengan perputaran dana yang cepat, Agen BRILink membutuhkan akses permodalan yang dapat diakses dengan cepat agar mereka dapat melayani masyarakat dengan lebih baik.
"Melihat kebutuhan tersebut, Pinang Dana Talangan menghadirkan fleksibilitas pilihan tenor mulai dari 3 hari dan 7 hari, menyesuaikan dengan kebutuhan usaha mereka,” ujar Bhimo Wikan Hantoro, dalam keterangan tertulisnya.
Pada Mei 2023, Pinang Dana Talangan telah diakses oleh lebih dari 22.500 Agen BRILink di seluruh Indonesia dengan total disbursement sebesar Rp7,5 triliun. Bhimo menambahkan, Agen BRILink saat ini juga dapat mengakses plafon yang lebih besar, yang menyesuaikan dengan tingkatan keagenan mereka. Untuk Agen BRILink pemula dapat mengajukan pinjaman sampai dengan Rp10 juta, Agen BRILink Jawara dapat mengakses sampai dengan Rp30 juta, dan Agen Juragan hingga Rp50 juta.
"Peningkatan plafon ini diberikan kepada agen-agen terpilih yang memiliki kriteria tertentu dan track record yang baik," jelas Bhimo.
Dengan keunggulan layanan perbankan tanpa kantor, Agen BRILink membantu perekonomian daerah tetap bergerak dengan memudahkan masyarakat melakukan beragam transaksi perbankan seperti transfer uang, setor tunai, tarik tunai, top up BRIZZI, serta pembayaran berbagai macam tagihan. Agen BRILink sangat dibutuhkan di berbagai daerah yang jauh dari ATM BRI maupun kantor cabang BRI. Sehingga masyarakat cukup mendatangi agen BRILink terdekat.
Pengajuan pinjaman Pinang Dana Talangan dapat diakses oleh Agen BRILink lewat aplikasi BRILink Mobile, dan hanya membutuhkan waktu 15 menit hingga dana cair. Agen sangat merasakan manfaat Pinang Dana Talangan karena dana tunai tetap tersedia di rekening, tanpa harus tutup warung untuk menyetorkan uang tunai ke rekening operasionalnya.
Menurut dia, produk Pinang Dana Talangan mendapatkan respons yang sangat baik dari Agen BRILink sejak awal diluncurkan. "Untuk itu kami terus meningkatkan credit scoring engine guna semakin memperkuat kualitas produk Pinang Dana Talangan agar dapat dimanfaatkan oleh semakin banyak Agen BRILink,” tutup Bhimo.
(Feby Novalius)