Pesan Sri Mulyani ke Badan Kebijakan Fiskal: Pemikiran Harus Semakin Matang

JAKARTA - Badan Kebijakan Fiskal (BKF) genap berusia 17 tahun. Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menilai bahwa usia ke-17 adalah sebuah titik balik.

"17 tahun Badan Kebijakan Fiskal, masa di mana kita harus memiliki pemikiran yang makin matang untuk menentukan arah dan tujuan, terutama dalam menjalankan 3 fungsi utama fiskal, yaitu alokasi, distribusi, dan stabilisasi," ujar Sri melalui akun Instagram resminya @smindrawati di Jakarta, Kamis (6/7/2023).

Memperingati hari jadi BKF kali ini, Sri Mulyani hadir untuk menitipkan pesan agar seluruh insan BKF makin mengasah kepekaan terhadap situasi global karena setiap rumusan yang dihasilkan. Sri menyebut, itulah yang akan mengukir sejarah perjalanan Indonesia.

"Saya juga sempat berdiskusi dalam acara Fiscal Day, di mana para K/L berkumpul dan membentuk kelompok untuk membahas topik-topik dalam APBN dan ekonomi makro - hilirisasi, keuangan digital, climate change,dll. Inisiatif yang sangat baik dan produktif. Semoga networking seperti ini akan semakin baik ke depan," ungkap Sri.

"Happy sweet 17th @bkfkemenkeu," tambahnya.

Sri juga mengucapkan selamat atas berbagai capaian dan transformasi yang telah dibangun selama ini, sebuah perjalanan yang penuh makna dan prestasi.

"Jadikan ini sebagai motivasi untuk terus menciptakan kebijakan fiskal yang semakin berkualitas, kredibel, dan mampu menjawab tantangan zaman," ucap Sri.

"Semoga Allah SWT senantiasa mempermudah upaya kita dalam menjaga dan melindungi tanah tumpah darah Indonesia. Kebijakan untuk kebajikan, untuk NKRI yang terus maju, adil, dan makmur," tutupnya.

(Taufik Fajar)