JAKARTA - CEO Twitter sekaligus Tesla, Elon Musk masih belum terima dengan kemunculan aplikasi baru buatan Mark Zuckerberg.
Di mana Mark sebelumnya meluncurkan aplikasi Threads yang dianggap mirip dengan Twitter.
Bahkan aplikasi tersebut langsung diserbu oleh netizen yang menganggap kebijakan di sana lebih baik dibanding Twitter saat ini.
"Saya punya proposal untuk Tuan Zuckerberg. Pemenang pertarungan kami mendapatkan kepemilikan platform media sosial orang lain selama 24 jam," tulisnya melalui cuitan di akun resmi Twitter @ElonMuskAOC.
"Anda menang, Anda mendapatkan Twitter. Saya menang, saya mendapatkan Meta," tambahnya.
Sebelumnya, seorang pengacara Twitter mengirimkan surat kepada CEO Meta, Mark Zuckerberg pada 5 Juli 2023. Surat tersebut berisi tuduhan bahwa Meta melakukan pencurian rahasia dagang melalui perekrutan mantan karyawan Twitter.
Di mana surat tersebut pertama kali dilaporkan Semafor. Seseorang yang mengetahui masalah ini mengonfirmasi keaslian surat tersebut.
(Feby Novalius)