Sebelumnya, Indonesia dan Korea Selatan telah memiliki Nota Kesepahaman tentang Kerja Sama Teknis Pemindahan dan Pembangunan IKN yang akan menjadi landasan mekanisme bilateral serta dasar bagi perusahaan Korea Selatan untuk secara aktif berkontribusi dalam bekerja sama membangun IKN. Salah satunya, pembangunan sistem penyediaan air bersih untuk IKN dengan kapasitas 350 liter/detik.
“Kita sudah mulai kerja sama dengan Korea Selatan di sektor air bersih. Di mana pembiayaannya dari APBN, namun desainnya dari Korea Selatan. Harapannya mungkin ke depan akan ada bantuan terkait dengan teknis air limbah, persampahan, dan bisa juga mengenai jalan,” kata Didiet.
Duta Besar Lee berharap, pengembangan Ibu Kota Nusantara dapat berjalan dengan sukses dan lancar. “Korea Selatan mendukung pengembangan Ibu Kota Nusantara. Kami berharap pembangunannya dapat berjalan dengan sukses,” harapnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)