Produksi PHE Tembus 1 Juta Barel Setara Minyak per Hari Bisa Dukung Ketahanan Energi

Nasya Emmanuela Lilipaly, Jurnalis
Selasa 19 September 2023 16:34 WIB
Produksi PHE Tembus 1 Juta Barel Setara Minyak per Hari (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA - Produksi migas PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Sub Holding Upstream Pertamina menembus 1 juta barel setara minyak per hari.

Dua tahun sebagai Sub Holding Upstream Pertamina, PHE mencatatkan kinerja positif atas kontribusi pertumbuhan produksi migas pada 2022 sebesar 7,89% berbanding 2021 serta laba bersih sebesar USD4,67 miliar di 2022.

Selain itu, selama dua tahun PHE juga berhasil mencapai produksi melebihi satu juta BOEPD (Barel Minyak Ekuivalen/Setara Minyak per Hari) atau sebesar 1.047 MBOEPD.

Angka tersebut, merupakan angka konsolidasi minyak dan gas dari 42 blok migas yang dikelola PHE per saat ini. Kontribusi nasional PHE juga semakin signifikan atas lifting minyak sebesar 67% dan lifting gas sebesar 31%.

Kenaikan produksi migas ini dinilai bisa mewujudkan ketahanan energi dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Secara bertahap, diharapkan bisa leading untuk mendorong pertumbuhan ekonomi,” kata Ketua Umum Asosiasi Analis Kebijakan Indonesia (AAKI) Trubus Rahadiansyah dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (19/9/2023).

Sebagai bagian dari BUMN, PHE memang bisa mengemban amanat untuk menjadi lokomotif ekonomi Indonesia. Dilihat dari sudut pandang kebijakan publik, diharapkan PHE bisa terus memberikan efek domino pada pertumbuhan ekonomi, pergerakan industri, dan juga daya beli masyarakat.

“Makanya, kinerja harus terus ditingkatkan," katanya.

Tak kalah positif, jelas Trubus, peningkatan kinerja PHE juga dibarengi dengan upaya menjaga lingkungan. Dalam hal ini, PHE tidak hanya mendorong penggunaan energi ramah lingkungan melalui transisi gas yang ramah lingkungan. "Ini juga inline terkait kebijakan ramah lingkungan,” kata dia.

Hingga saat ini, PHE berhasil merealisasikan pengeboran 431 sumur pengembangan, 442 workover (kerja ulang pindah lapisan) dan 18.514 well services (reparasi sumur). Berbagai proyek besar seperti OPLL (Optimasi Pengembangan Lanjutan Lapangan) Mahakam, OPLL (Optimasi Pengembangan Lanjutan Lapangan) Sanga Sanga, Pengembangan Lapangan Gas Unitisasi Jambaran-Tiung Biru, Secondary Recovery (pengurasan tahap lanjut) metode waterflood juga berhasil diimplementasikan oleh PHE.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya