Siap-Siap! RI Bakal Bangun Pabrik Pupuk Baru

JAKARTA - PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri) bakal merealisasikan Pembangunan Proyek Pabrik Pusri-IIIB.

Hal itu seusai dilaksanakannya penandatanganan perjanjian kredit pendanaan dan Engineering Procurement Construction (EPC) di The Langham Hotel, Jakarta.

 BACA JUGA:

Penandatanganan itu dilakukan oleh Direktur Utama Pusri Tri Wahyudi Saleh dan disaksikan oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Rahmat Pribadi.

Pendanaan Proyek Pusri-IIIB ini dilakukan melalui mekanisme Sindikasi yang terdiri dari delapan BUMN dan Swasta.

 BACA JUGA:

Total nilai Kredit Investasi (KI) yang dikeluarkan sebesar Rp9,317 triliun dan nilai proyek pembangunan Pusri III-B senilai USD670 juta atar setara dengan Rp10,52 triliun (Kurs: 15.702/USD).

Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi mengungkapkan bahwa Pupuk Indonesia dan anak usahanya memiliki komitmen kuat dalam mendukung ketahanan pangan dan perekonomian nasional.

“Kami menyambut baik para pihak bank BUMN maupun swasta yang berkomitmen mendanai proyek ini. Dengan begitu, pabrik Pusri-III dan IV yang lama akan digantikan dengan pabrik Pusri IIIB dengan teknologi baru. Sehingga dapat meningkatkan operational excellence,” kata Rahmad saat ditemui di The Langham Hotel, Jakarta, Jumat (13/10/2023).

 BACA JUGA:

Menurut Rahmad, revitalisasi Pusri IIIB bakal memanfaatkan teknologi produksi terbaru, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kehandalan produksi pupuk.

Sebagai informasi, pembangunan proyek Pusri IIIB bakal berlangsung di komplek PT Pusri, di Palembang, dengan teknologi low energy yang dapat membantu menghemat konsumsi gas bumi serta ramah lingkungan.

(Zuhirna Wulan Dilla)