Ketiga, Jokowi memerintahkan agar anggaran yang diberikan ini dieksekusi sesegera mungkin.
"Ini bolak balik saya sampaikan, Januari segera dimulai anggaran itu, realisasikan secepat-cepatnya. Saya minta informasi ke Kemendagri, 'berapa sih realisasi sampai saat ini? Baru 64% daerah, pusat 74%'. Ini sudah tinggal 3 minggu, masih 64% dan 74% realisasi. Artinya dalam 3 minggu ini akan keluar uang triliunan," ucap Jokowi.
Dia mengatakan bahwa ini sudah menjadi hal yang berulang setiap tahun. Sejak awal, Jokowi menyebut bahwa dirinya ingin mengubah ini, tapi ternyata setelah dicek lagi, memang mengubah cara kerja dan mindset tidaklah mudah.
"Jadi, eksekusi sesegera mungkin, lakukan belanja sesegera mungkin awal tahun," tegasnya.
Keempat, dia juga meminta para menteri dan pemda untuk menyiapkan antisipasi ketidakpastian melalui automatic adjustment, di mana penyesuaian harus lincah terhadap perubahan yang ada.
"Begitu ada perubahan, segera lincah berubah, karena ketidakpastian sekarang benar-benar mengintai kita tiap hari, tiap minggu, tiap bulan, selalu ada perubahan. Ingat, bahwa setiap Rupiah yang dibelanjakan adalah duitnya rakyat. Jadi harus fokus sama hasil, orientasinya ke hasil, dan yang penting adalah bermanfaat bagi rakyat," pungkas Jokowi.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)