5 Fakta IHSG Sepekan Menguat Tembus Level 7.059

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepekan berakhir pada zona hijau. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat selama periode tanggal 27 November sampai dengan 1 Desember 2023 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami kenaikan sebesar 0,72% menjadi berada di posisi 7.059,906 dari 7.009,631 pada pekan lalu.

Peningkatan tertinggi terjadi pada Nilai Transaksi Harian Bursa. Adapun Nilai Transaksi Harian Bursa naik sebesar 43,38% menjadi Rp13,72 triliun dari Rp9,57 triliun pada sepekan yang lalu.

Berikut ini, telah dirangkum oleh Okezone, fakta-fakta mengenai IHSG Sepekan, Minggu (3/12/2023).

1. Frekuensi Transaksi Harian Bursa

Terjadinya peningkatan sebesar 10,31% sehingga menjadi 1.239.339 kali transaksi dari 1.123.494 kali transaksi pada pekan lalu.

2. Volume Transaksi Harian Bursa

Peningkatan terjadi sebesar 7,02% selama sepekan, yaitu menjadi 23,42 miliar lembar saham dari 21,88 miliar lembar saham pada pekan lalu.

3. Kapitalisasi Pasar Saham

Turut mengalami kenaikan yaitu sebesar 0,64% menjadi Rp11,12 triliun dari Rp11,05 triliun pada penutupan pekan sebelumnya.

4. Nilai Beli Bersih

Investor asing melakukan pencatatan nilai beli bersih sebesar Rp213,29 miliar dan sepanjang tahun 2023 investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp13,64 triliun.

5. Total Emisi Obligasi & Sukuk Sepanjang Tahun 2023

Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 106 emisi dari 57 emiten senilai Rp116,29 triliun. Dengan pencatatan tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 541 emisi dari 128 emiten dengan outstanding sebesar Rp461,22 triliun dan USD72,987 juta. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri senilai Rp5.536,74 triliun dan USD486,11 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp3,38 triliun.

(Zuhirna Wulan Dilla)