Lingkaran Digitalisasi BRI, Kisah Inspiratif Gorengan Emak Suyami dan Mi Ayam Mak Vera yang Viral

Rani Hardjanti, Jurnalis
Jum'at 08 Desember 2023 16:13 WIB
Lingkaran Digitalisasi BRI, Kisah Inspiratif Gorengan Emak Suyami dan Mie Ayam Mak Vera Viral. (Foto: Okezone/Rani Hardjanti)
Share :

JAKARTA - Hembusan angin panas dari wajan penggorengan berdiameter 75 sentimeter menerpa wajah wanita usia 67 tahun itu. Sambil membolak-balikkan tahu isi dan mengangkat ke tempat peniris minyak, mata wanita tua itu sangat awas melihat gorengan satu per satu dengan tingkat kematangan tertentu.

Dia memang tidak lagi muda, namun dia tampak tekun dengan kegiatan usahanya menjual gorengan di mulut gang kecil, kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat.

Kulit jemarinya pun terlihat sudah tidak lagi kencang. Kendati demikian, gerakan tangannya sangat piawai mengupas bawang, mengiris tipis tempe, kol, hingga wortel.

Ketika lelah berdiri, dia pun duduk untuk mengadoni tempe, tahu, pisang, martabak mini, dan bakwan. Dia adalah Suyami, atau akrab disapa "Emak" oleh para pembeli. Gorengan Emak dikenal dengan rasanya yang enak. Bahkan begitu gorengan diangkat dari wajan, kerap habis diserbu pembeli yang sudah mengantre.

Emak kerap tidak kuat berdiri lama untuk menggoreng lantaran faktor usia. Anaknya, Reni, pun dengan sigap membantu Emak ketika pinggangnya kumat. Namun kontrol kualitas rasa, tetap di bawah kendali Emak.

Emak menjual aneka gorengan dengan harga satuan Rp2.000. Kebanyakan dari pembelinya, melakukan transaksi secara online, melalui layanan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dari Bank BRI.

"Mak, sudah berhasil ya," ujar pembeli yang telah mengantongi bakwan dan pisang goreng. Emak selalu mengecek layar monitor si pembeli secara seksama, lalu Emak menganggukkan kepala sambil tersenyum. Tak lama kemudian, ada lagi yang memindai barcode QRIS Bank BRI.

"Mak, sudah dibayar ya," ujar pembeli gorengan lainnya.

Emak bercerita, awalnya sering ditanya oleh pembeli, "Emak ada QRIS enggak?"

"Saya bingung tuh QRIS apa, kok orang-orang pada nanyain. Terus ada orang Bank Rakyat Indonesia (BRI) datang nawarin pakai QRIS BRI, saya enggak ngerti. Untungnya anak saya paham, soal email sampai login. Jadi punya QRIS," ujar wanita berusia 60 tahunan itu.

Dia mengaku, semenjak menggunakan QRIS, penjualannya bertambah. Sebab banyak orang traktir gorengan untuk temannya atau rokok. "Saya juga enggak repot mikirin kembalian," ujarnya.

"Pokoknya, begitu transaksi dari pembeli masuk nanti akan ada bunyi di Handphone," ujar Emak menambahkan. Bunyi di Handphone yang dimaksud Emak adalah salah satu ekosistem layanan perbankan yang terintegrasi di layanan BRImo.

QRIS adalah standarisasi pembayaran menggunakan metode QR Code agar proses transaksi menjadi lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya