JAKARTA – Tips mengatur keuangan agar aman selama Ramadhan. Pengeluaran di bulan Ramadhan kerap naik seiring meningkatnya konsumsi.
Banyak kebutuhan yang menjadi meningkat sehingga menyebabkan pengeluaran besar ditambah lagi dengan acara buka puasa bersama dengan teman maupun kerabat. Belum ketika menjelang lebaran kebutuhan lain di luar kebutuhan pokok seperti parcel lebaran, baju baru, amplop untuk keluarga dan sebagainya menjadi sebuah tradisi turun temurun yang wajib dilakukan di Indonesia.
Dikutip dari Instagram Perencana Keuangan @pritaghozie, dia membagikan tips tapi keuangan agar tetap aman selama Ramadhan. Di video tersebut mengatakan menurut studi 42% milenial menyatakan bahwa situasi keuangan mereka memburuk karena melakukan pembelian impulsif apalagi menjadi banyak hutang, dan di bulan puasa ini memberikan efek impulsif yang sangat besar bagi masyarakat, jadi gimana cara agar keuangan tetap aman?
Berikut adalah tipsnya:
1. Punya rencana keuangan dan wajib bikin budget untuk sebulan yang dipecah menjadi weekly basis (diatur per minggu).
2. Membuat jadwal bukber dan buka puasa di rumah, tidak semua ajakan bukber harus diambil.
3. Hindari membayar tunda dengan cara membayar instan alias tunai.
Buatlah perencanaan keuangan Ramadhan yang efektif, sehingga setiap pengeluaran yang dilakukan sudah sesuai dengan kebutuhan. Pengeluaran yang terencana di bulan Ramadhan, bisa memiliki dana yang cukup untuk anggaran di hari lebaran nanti.
Meskipun masih berada di bulan Ramadhan, tidak ada salahnya untuk membuat perencanaan anggaran mulai dari sekarang. Dengan anggaran tersebut bisa merencanakan alokasi dana untuk kebutuhan mudik, membeli aneka kue lebaran, hingga dana untuk memberi THR bagi anggota keluarga. Dengan adanya anggaran ini, kamu bisa jadi lebih berhati-hati dalam menggunakan dana yang kamu punya.
Demikian beberapa tips yang dapat diterapkan untuk mengelola keuangan di Bulan Ramadhan, semoga bermanfaat.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)