JAKARTA – Saldo e-toll yang tersisa banyak di dalam kartu elektronik dapat dicairkan kembali. Sebagai amunisi mudik Lebaran 2024, para pemudik telah menyiapkan diri dengan baik dengan mengisi penuh kartu e-toll mereka.
Berbagai jenis kartu elektronik telah banyak diterbitkan oleh perbankan di Indonesia seperti Mandiri e-Money, BRI Brizzi, BNI TapCash, serta BCA Flazz. Kartu elektronik tersebut berfungsi sebagai pembayaran non-tunai seperti salah satunya adalah pembayaran tol di gerbang tol.
Kini, para pengendara wajib memiliki kartu e-Toll yang telah diisi saldonya karena Indonesia telah beralih kepada metode non tunai untuk pembayaran di gerbang tol.
Lantas apakah ada cara untuk mencairkan saldo yang tersisa dalam kartu e-Toll?
Okezone telah menggali tips untuk mencairkan saldo e-Toll yang masih tersisa. Saldo e-Toll atau kartu elektronik yang masih tersisa dapat dicairkan kembali menjadi uang, namun hasil uang yang dicairkan akan masuk ke dalam rekening pribadi bukan berbentuk uang tunai.
Berikut adalah langkah bagi pengguna e-money Mandiri untuk mencairkan saldo e-Tollnya:
Pemilik kartu mendatangi kantor cabang Bank Mandiri
Menghubungi customer service
Setelah itu, mengisi dan melampirkan formulir permintaan serta keluhan dan menyerahkan kartu fisik e-money Mandiri
Mandiri akan mengembalikan saldo yang tersisa dalam e-money dengan cara transfer ke rekening yang ditunjuk oleh pemilik kartu dengan jangka waktu maksimal 14 hari kerja sejak tanggal pengajuan pengembalian saldo
Jangan khawatir dengan pungutan biaya karena Bank Mandiri tidak memungut biaya administrasi untuk proses pencairan saldo e-Toll. Namun, penting untuk diperhatikan bagi pengguna e-money bahwa prosedur penarikan saldo e-Toll hanya dapat dilakukan jika kartu e-moneynya ingin di nonaktifkan. Sebab, kartu yang telah nonaktif tidak bisa digunakan kembali.
Baca selengkapnya: Cara Cairkan Saldo e-Toll Sisa Banyak Usai Mudik
(Feby Novalius)