JAKARTA - Jakpro menargetkan LRT Jakarta Fase 1B sepanjang 6,4 kilometer, Velodrome - Manggarai masuk dalam tahap test track pada mulai September 2024 mendatang. Adapun saat ini proyek LRT Jakarta Fase 1B telah memenuhi persentase pembangunan sebesar 10,42%.
Direktur Utama Jakpro, Iwan Takwin menjelaskan, saat ini pembangunan LRT Jakarta Fase 1B saat ini telah menginjak salah satu milestone penting, yaitu pengangkatan balok Grider pada tumpuannya atau biasanya dikenal dengan sebutan erection girder, yang dilakukan pertama kali pada tanggal 20 April 2024 yang lalu.
Girder ini merupakan salah satu struktur penopang utama untuk lintasan rel kereta LRT Jakarta. Pengangkatan girder untuk pertama kali ini dilakukan di area Jalan Pemuda, Rawamangun, tepatnya pada area span P06-07B, yang berdekatan dengan Jakarta International Velodrome (JIV) dan Mall Arion.
"Girder yang digunakan adalah jenis PCU girder dengan panjang 31.5 meter, yang mana setiap spannya akan digunakan dua (2) buah PCU girder untuk menopang dua (2) jalur rel yang nantinya akan dibangun pada tahapan selanjutnya," ujar Direktur Utama Jakpro, Iwan Takwin dalam keterangan resminya, Sabtu (27/4/2024).
Untuk proses pengangkatan girder sendiri, dilakukan dengan menggunakan 2 (dua) crawler crane yang masing-masing memiliki kapasitas 275 ton yang ditempatkan di kedua belah sisi girder (P06B dan P07B).
Kemudian girder yang telah terbentang di antara keduanya, diangkat dari permukaan tanah hingga bagian atas kepala kolom utama. Secara keseluruhan proses persiapan hingga pengangkatan girder ini menggunakan kesempatan windows time yaitu Pukul 22.00 - 04.30 WIB, namun untuk proses pengangkatannya sendiri hanya memakan waktu sekitar 30 menit hingga 1 jam per girder.
Setelah proses pengangkatan girder ini, fase konstruksi selanjutnya yaitu diafragma atau penyambungan dua girder untuk dijadikan satu kesatuan struktur bangunan.
Setelah tahapan ini selesai, selanjutnya akan dikerjakan konstruksi slab deck yang menjadi lantai kerja guna pekerjaan trackwork, seperti pemasangan sleeper dan juga rail track.
Memasuki pembangunan pekan 31 ini, proyek LRT Jakarta Fase 1B telah memenuhi persentase pembangunan sebesar 10,4291%, yang mengindikasikan deviasi positif terhadap keseluruhan rencana proyek LRT Jakarta.
(Taufik Fajar)