TikTok Tak Dijual ke Amerika Serikat, Ini Alasannya

Farida Syifa Anandita, Jurnalis
Minggu 28 April 2024 05:02 WIB
TikTok Bakal Tutup di AS (Foto: Okezone)
Share :

Sukses di kancah internasional menjadikan TikTok diperbincangkan di dunia politik dan diplomatik. Presiden Donald Trump bahkan berupaya melarangnya, walau hasilnya nihil.

ByteDance membantah adanya keterkaitan antara perusahaan dan pemerintah China. Mereka menegaskan belum dan tidak pernah membagikan informasi pengguna AS kepada pemerintah China.

TikTok juga beberkan jika sudah habiskan USD 1,5 miliar untuk menyimpan informasi pengguna AS di Texas,AS dalam “Proyek Texas”.

Tidak puas dengan informasi pengguna, kritikus juga merasa jika algoritma rekomendasi TikTok harus dipisah dari kepemilikan ByteDance.

CEO TikTok, Shou Zi Chew tentunya tidak tinggal diam. Ia akan menantang undang-undang divestasi di pengadilan. Meski diperkirakan jika Mahkamah Agung AS akan memprioritaskan keamanan nasional dibandingkan masalah perlindungan kebebasan berpendapat.

Algoritme rekomendasi TikTok dirasa menjadi fitur yang paling berharga di mata para investor. Namun untuk memindah tangankan kepemilikan teknologi ini harus disetujui pemerintah China. Setelah usaha Trump untuk melarang TikTok, China sudah mengkategorikan teknologi ini menjadi dilindungi.

Beijing akan mengerahkan yang terbaik untuk menjaga perusahaan-perusahaan China. Salah satunya juga menolak penjualan TikTok.

ByteDance menjadi salah satu perusahaan yang paling bernilai di dunia, bahkan ByteDance memiliki SoftBank dari Jepang serta General Atlantic dan SIG dari AS sebagai investor nasionalnya.

TikTok AS dinilai tidak sebanding karena hanya merupakan bagian kecil keseluruhan TikTok.

“TikTok AS adalah bagian yang sangat kecil dari keseluruhan bisnis. Ini tentu merupakan bagian yang menarik dari cerita ini, tapi dibandingkan dengan skala keseluruhan bisnis, ini adalah bagian yang sangat kecil," jelas investor ByteDance, Mitchell Green, dari US- yang berbasis di Lead Edge Capital, mengatakan kepada televisi CNBC pada bulan lalu.

"Jika TikTok dihentikan dari AS, kami tidak akan menjualnya," pungkasnya.

Baca Selengkapnya: TikTok Ditutup atau Dijual ke Amerika

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya