JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir bakal melepas oerusahaan pelat merah yang ditugaskan mengelola dana pensiun (dapen) Aparatur Sipil Negara (ASN) dan TNI/Polri ke Menteri Keuangan Sri Mulyani. Dua perusahaan di antaranya PT Asabri (Persero) dan PT Taspen (Persero).
Rencana ini diungkapkan langsung Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Menurut dia, alangkah baiknya perseroan yang mengelola dapen ASN dan TNI/Polri diserahkan ke Menteri Keuangan.
Sementara itu, BUMN lain tetap diprioritaskan dan dikelola hingga berkoordinasi langsung dengan Kementerian BUMN selaku pemegang saham.
“Nah tinggal, ini yang saya bilang ke depan mungkin dana-dana pensiun (BUMN) seperti Asabri, Taspen ini lebih baik di bawah Menteri Keuangan, karena memang lebih baik seperti di sana (Kementerian Keuangan),” ujar Erick saat ditemui wartawan di gedung DPR/MPR, Rabu malam (10/7/2024).
Rencana pelepasan BUMN pengelola dapen ini untuk menghindari overlapping atau tumpang tindih antara Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan. Soal ini Erick enggan merinci lebih jauh.
“Jadi supaya tidak ada overlapping BUMN di antara kementerian lain dan kementerian BUMN,” paparnya.