Jokowi Yakin Prabowo Lanjutkan Hilirisasi Industri hingga IKN

Binti Mufarida, Jurnalis
Minggu 01 September 2024 10:08 WIB
Jokowi percaya Prabowo lanjutkan hilirisasi hingga IKN (Foto: Setpres)
Share :

JAKARTA - Presiden Jokowi meyakini Presiden terpilih Prabowo Subianto akan melanjutkan hilirisasi industri hingga pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurutnya keberlanjutan itu aspek penting dalam keberhasilan program.

“Baik itu keberlanjutan program kerakyatan, baik itu keberlanjutan pembangunan infrastruktur dan SDM, baik itu keberlanjutan hilirisasi Industri, IKN, dan ekonomi hijau yang tadi juga telah disampaikan oleh Bapak Prabowo,” ungkap Jokowi saat menghadiri apel kader Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (31/8/2024) malam.

Jokowi mengatakan dengan keberlanjutan maka tenaga dan waktu tidak akan habis untuk berganti program kepemimpinan.

“Karena dengan begitu bangsa ini tidak habis waktu, tidak habis sumber daya, tidak habis energinya hanya untuk berganti arah, arahnya untuk berganti program setiap kepemimpinan, hanya untuk berganti haluan tiap ganti kepemimpinan,” ucapnya.

Dia bilang, hanya seorang yang berjiwa patriot yang sangat mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI, yang tidak mementingkan ego pribadi.

"Tidak mengenal kata menyerah, karena tadi beliau menyampaikan sendiri dua kali kalah dengan Jokowi,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Jokowi pun yakin bahwa Prabowo akan membawa Indonesia meraih cita-cita untuk menjadi Indonesia Maju, Indonesia Emas 2045.

“Saya merasa bisa saling percaya dengan Bapak Prabowo Subianto, termasuk rasa percaya saya bahwa ke depan dengan kepemimpinan Bapak Prabowo Subianto Indonesia dengan keberlanjutannya akan mampu meraih cita-cita Indonesia Maju, Indonesia Emas di 2045,” kata Jokowi.

“Saya sangat meyakini itu, Insya Allah, semuanya sesuai yang kita cita-citakan, yaitu Indonesia Emas di tahun 2045,” pungkasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya