Cerita Jokowi Dapat Ancaman hingga Akan Digulingkan saat Ambil Alih Freeport

Binti Mufarida, Jurnalis
Kamis 19 September 2024 18:13 WIB
Presiden Jokowi soal Freeport (Foto: MPI)
Share :

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bercerita soal mendapatkan ancaman saat mengambil alih PT Freeport Indonesia. Diketahui, saham Freeport yang dimiliki Indonesia saat itu hanya 9%. Namun setelah diambil alih, kini saham Freeport yang digenggam Indonesia mencapai 51%.

Bahkan, Jokowi mengatakan banyak ancaman saat itu seperti Papua akan lepas dari Indonesia, hingga dia diancam digulingkan dari kursi Kepala Negara.

“Waktu akan ambil Freeport saja, banyak yang membisiki kepada saya, ‘Pak hati-hati, Papua bisa lepas. Pak, hati-hati bapak bisa digulingkan. Pak hati-hati,” kata Jokowi saat menghadiri Kongres Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia XXII & Seminar Nasional 2024 di Surakarta, Kamis (19/9/2024).

Jokowi pun mengatakan bahwa selama 55 tahun beroperasi, Freeport tidak pernah membangun smelter di Indonesia. Dia pun meminta kepada Freeport jika ingin memperpanjang kontraknya maka harus membangun smelter.

“Freeport sendiri sudah beroperasi 55 tahun ndak pernah mau membangun yang namanya smelter karena di sana bukan hanya tembaga, ada barang lain yang harganya lebih tinggi, yaitu emas,” katanya.

Pada kesempatan itu, Jokowi pun menegaskan bahwa Freeport bukan milik Amerika. Saat ini, saham yang dimiliki Indonesia dari Freeport sudah 51%. Bahkan, kata Jokowi, akan terus bertambah hingga 61%.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya