RI Kebut Swasembada Gula, Pabrik-Pabrik Lama Tak Beroperasi Diaktifkan Lagi

Dani Jumadil Akhir, Jurnalis
Selasa 18 Februari 2025 14:53 WIB
RI Kebut Swasembada Gula, Pabrik-Pabrik Lama Tak Beroperasi Diaktifkan Lagi (Foto: PTPN)
Share :

JAKARTA - Sejumlah pabrik gula (PG) yang telah lama tidak beroperasi (dorman) diaktifkan kembali. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan produksi gula nasional sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap impor. Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam mewujudkan swasembada gula konsumsi.

Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani menyampaikan bahwa pada musim giling tahun 2025, pabrik gula pertama yang akan diaktifkan kembali adalah PG Bone di Sulawesi. 

Saat ini, berbagai persiapan telah dilakukan, mulai dari penataan sumber daya manusia sesuai kebutuhan operasional, kesiapan fasilitas pabrik (off farm), hingga koordinasi dengan
PG Camming terkait distribusi bahan baku tebu yang akan digiling di PG Bone.

“Untuk tahun 2026 direncanakan PG lainnya akan diaktifkan kembali, yaitu PG Sei Semayang. Pelaksanaannya akan terus dimonitor dan dievaluasi,” ujar Ghani di Jakarta, Selasa (18/2/2025).

1. Reaktivasi Pabrik Gula

PT SGN sebagai entitas khusus yang dibentuk PTPN untuk mengelola industri gula di Indonesia, akan menangani proses reaktivasi pabrik, daftar pabrik gula yang akan direaktivasi, hingga kapasitas olah tebu.

Ghani menambahkan bahwa reaktivasi pabrik gula ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan produksi, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang lebih luas, seperti menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat sekitar, meningkatkan kesejahteraan petani tebu, serta mendukung perkembangan sektor agribisnis lokal.

“Pabrik gula yang diaktifkan kembali akan dilengkapi dengan modernisasi teknologi agar lebih efisien dan produktif. Kami juga akan mengoptimalkan rantai pasok dari hulu ke hilir guna meningkatkan daya saing industri gula nasional,” jelasnya.

Pihaknya memastikan keberlanjutan produksi gula dengan manajemen yang lebih profesional serta meningkatkan efisiensi operasional guna mendukung stabilitas harga gula di pasar domestik.

“Kami dan SGN telah menyusun roadmap reaktivasi pabrik gula secara bertahap, yang akan melibatkan investasi serta kerja sama dengan berbagai pihak terkait guna memastikan keberlanjutan dan keberhasilan program ini,” kata Ghani.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya