Top! RCTI+ dan Vision+ dari MNC Digital MSIN Jadi Platform OTT Nomor Satu & Terbesar di RI

Feby Novalius, Jurnalis
Kamis 20 Maret 2025 17:28 WIB
RCTI+ dan Vision+ menjadi OTT nomor satu di Indonesia. (Foto: Okezone.com?MNC)
Share :

JAKARTA - PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) mencatat RCTI+ dan Vision+ menjadi OTT nomor satu di Indonesia. Bahkan RCTI+ (superapp OTT AVOD) menjadi kontributor utama pendapatan iklan digital MSIN hingga 55% di 2024. 

Superapp MSIN, RCTI+ dan Vision+ menghasilkan pendapatan sebesar Rp1.480 miliar untuk 2024. 

MSIN mencatat pendapatan langganan meningkat tajam sebesar 44% YoY selama 2024 menjadi Rp715 miliar dan 80% secara QoQ menjadi Rp222 miliar pada kuartal IV-2024. Kinerja ini didorong oleh pustaka konten internal yang menawarkan lebih dari 27.000 jam konten VOD, produksi konten orisinil terbaik dan program olahraga premium, yang berperan penting dalam lonjakan pendapatan ini.

Beban langsung mengalami peningkatan sebesar 18% YoY, yaitu sebesar Rp2.433 miliar. Peningkatan beban langsung disebabkan oleh
peningkatan volume produksi konten orisinil yang memberikan peluang bagi peningkatan signifikan pada kinerja OTT Perseroan serta
pertumbuhan pendapatan lisensi konten pihak ketiga pada tahun 2024.

EBITDA untuk tahun 2024 meningkat signifikan sebesar 22% YoY menjadi Rp760 miliar, yang mencerminkan peningkatan margin EBITDA sebesar 22%. Selain itu, MSIN melaporkan laba bersih sebesar Rp399 miliar untuk tahun 2024, meningkat 51% YoY dibandingkan tahun sebelumnya.

Superapp milik MSIN, RCTI+ dan Vision+, menghasilkan pendapatan sebesar Rp1.480 miliar untuk 2024, yang mencerminkan peningkatan 11% YoY, sementara EBITDA mencapai Rp329 miliar, suatu pencapaian yang langka bagi platform streaming untuk mencapai profitabilitas di industri streaming yang kompetitif di Indonesia. Untuk tahun 2024, superapp milik Perseroan telah memberikan kontribusi sebesar 43% terhadap pendapatan dan EBITDA MSIN. 

Sampai dengan Februari 2025, RCTI+ (superapp AVOD OTT) dan Vision+ (SVOD OTT) telah melampaui 100 juta pengguna aktif bulanan dan 3,3 juta pelanggan berbayar (2,8 juta pelanggan berbayar pada tahun 2024). Pertumbuhan di segmen pengguna aktif bulanan dan berbayar merupakan hasil dari strategi konten Perseroan, yang mencakup beragam produksi konten internal dan program olahraga populer. 

Menurut Comscore, perusahaan analitik media global yang berbasis di Amerika, OTT Perseroan berada di peringkat 1 untuk platform streaming video di Indonesia pada Januari 2025. Pencapaian ini lebih dari dua kali lipat daripada pencapaian pemain ke-2 untuk periode tersebut. 

"Saat kami melihat hasil tahun 2024, saya senang untuk melaporkan bahwa kinerja Perseroan sangat luar biasa. Kami tumbuh dengan kuat dan dengan momentum yang kami miliki, tahun 2025 akan menjadi tahun yang lebih baik lagi. Satu hal yang menjadi sorotan utama adalah keberhasilan berkelanjutan pada platform OTT kami, yang kini menjadi salah satu kontributor utama pendapatan Perseroan. Kami bangga menyampaikan bahwa layanan OTT kami kini menjadi platform nomor satu di Indonesia, yang menjadi bukti nyata atas kerja keras dan dedikasi tim kami. Kedepannya, kami sangat optimis tentang masa depan OTT milik MSIN, dan prospeknya bahkan akan lebih baik lagi. Dengan berbagai perkembangan yang akan datang, kami bersemangat untuk melanjutkan perjalanan ini dan mencapai milestone baru yang lebih besar," ujar Direktur MSIN Valencia Tanoesoedibjo, Kamis (20/3/2025).

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya