Pemanfaatan Internet dan Sosial Media pada Krisis Kepercayaan Kehalalan UMKM

Opini, Jurnalis
Sabtu 12 April 2025 21:09 WIB
Pemanfaatan Internet dan Sosial Media pada Krisis Kepercayaan Kehalalan UMKM. (Foto: Okezone.com/Freepik)
Share :

Evaluasi Dampak dan Pengelolaan Umpan Balik

1.    Mengukur Sentimen Publik

Setelah merespons krisis, bakso Afung perlu memantau sentimen publik di media sosial untuk mengevaluasi apakah mereka berhasil mengurangi kerusakan reputasi. Mereka bisa menggunakan analitik media sosial untuk melacak seberapa banyak orang yang berbicara tentang mereka, apakah komentar-komentar tersebut positif, negatif, atau netral.

2.    Mendapatkan Umpan Balik dari Pelanggan

bakso Afung dapat mengumpulkan umpan balik langsung dari pelanggan melalui survei kepuasan di media sosial atau situs web mereka, untuk mengetahui apakah pelanggan merasa bahwa perusahaan telah menangani krisis dengan baik.

Pemanfaatan internet dan media sosial dalam strategi komunikasi krisis bakso Afung sangat efektif dalam mengelola insiden yang melibatkan influencer yang membawa kerupuk babi ke restoran mereka. Langkah-langkah yang diambil oleh bakso Afung, termasuk permintaan maaf yang cepat, klarifikasi informasi melalui media sosial, dan tindakan korektif yang nyata, menunjukkan bagaimana komunikasi yang transparan dan responsif dapat membantu organisasi dalam menghadapi krisis.

Dengan menggunakan media sosial sebagai saluran utama untuk berkomunikasi dengan audiens, bakso Afung berhasil mengurangi spekulasi dan membangun kembali kepercayaan publik. Komunikasi yang cepat, terbuka, dan terus menerus menjadi kunci utama dalam merespons krisis dengan baik di era digital.

Nurul Fara Pramadhanti
Magister Ilmu Komunikasi
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ)

 

(Feby Novalius)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya