3 Haji Pengusaha Tambang Terkaya di Indonesia

Iqbal Widiarko, Jurnalis
Kamis 12 Juni 2025 00:28 WIB
Haji Isam (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Tiga haji pengusaha tambang terkaya di Indonesia. Salah satu haji pengusaha tambang yakni Haji Isam yang perjalanan bisnisnya dimulai dari pekerjaan sebagai tukang ojek dan operator alat berat. 

Dirangkum Okezone ini daftar haji pengusaha tambang terkaya di Indonesia, sebagai berikut, Rabu (11/6/2025).

1. Haji Isam (Andi Syamsuddin Arsyad)

Andi Syamsudin Arsyad, yang lebih dikenal sebagai Haji Isam, merupakan salah satu tokoh sukses di Kalimantan yang perjalanan bisnisnya dimulai dari pekerjaan sebagai tukang ojek dan operator alat berat. Ia mendirikan Jhonlin Group, yang memiliki beragam unit usaha seperti:

Jhonlin Baratama (tambang batu bara, 400.000 ton per bulan)

Jhonlin Air Transport (pesawat & helikopter)

Jhonlin Marine (16 tongkang batu bara)

Jhonlin Agromandiri & Jhonlin Agro Raya (perkebunan sawit & biodiesel) hingga pabrik gula modern di Sulawesi Tenggara 

Kekayaannya diperkirakan mencapai puluhan triliun rupiah, dan merupakan salah satu tokoh kaya di Kalimantan.

 

2. Haji Ciut (Muhammad Hatta)

Disebut sebagai salah satu dari deretan "pengusaha tambang terkaya" yang juga berstatus Haji.

Haji Ciut mulai beredar saat pernikahan anaknya yang dilaksanakan dengan mewah dan meriah membuat publik geger. Haji Muhammad Hatta alias Haji Ciut merupakan pemimpin perusahaan PT Gunung Mulia Binuang dan juga pemilik perusahaan otomotif bernama PT Harapan Binuang Motor Haji.

3. Haji Ijai (Muhammad Zaini Mahdi)

Masuk daftar deretan pengusaha tambang terkaya yang memegang predikat Haji. Profil lebih rinci belum banyak diungkap publik. "Ia merupakan kakak kandung dari Hai Ciut. Haji Ijai memimpin sebuah perusahaan bernama PT Batu Gunung Mulia yang kabarnya mampu memproduksi dua ton batu bara dalam setahun

Dia bersama Haji Ciut mendirikan PT Binuang Mitra Bersama yang telah mengantongi izin jual beli batu bara. Disebutkan jika PT Binuang Mitra Bersama sudah terdaftar di Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia sejak 2013.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya