Prabowo Puji Tim Ekonomi Berhasil Negosiasi Tarif Trump: Kita Tenang Tanpa Emosional

Binti Mufarida, Jurnalis
Rabu 06 Agustus 2025 16:46 WIB
Puji Tim Ekonomi Berhasil Negosiasi Tarif Trump: Kita Tenang Tanpa Emosional (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Indonesia menghadapi ketidakpastian geoekonomi salah satunya akibat penetapan tarif impor yang dikenakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Meski begitu, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah menghadapi kondisi tersebut dengan tenang.

“Belum lagi kita hadapi kondisi geoekonomi dunia, ketidakpastian yang ditimbulkan oleh tarif yang dipasang oleh Amerika Serikat. Kita menghadapinya dengan tenang,” kata Prabowo saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden Jakarta, Rabu (6/8/2025).

Prabowo pun memuji tim ekonomi yang berhasil negosiasi dengan AS sehingga tarif impor yang dikenakan untuk produk Indonesia turun dari 32 persen menjadi 19 persen. Dia juga mengapresiasi menteri yang berunding tanpa emosional dan tidak terpancing.

“Saya terima kasih dengan tim ekonomi kita. Saya terima kasih saudara-saudara bekerja dengan tim sebagai tim yang baik. Menteri Koordinator Perekonomian dengan timnya dibantu oleh Menteri Keuangan, Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan dengan Ketua Dewan Ekonomi Nasional dengan timnya juga,” ujarnya.

“Menteri Investasi semua melaksanakan, Menteri Luar Negeri dengan diplomasinya. Kita bergerak sebagai satu tim, kita negosiasi, kita berunding kita tidak emosional, kita tidak terpancing,” tambah Prabowo.

Menurut Prabowo, pemerintah harus melindungi masyarakat dan pekerja sehingga negosiasi tarif impor dilakukan dengan tenang. Dia pun berjanji akan selalu mencari cara untuk memperbaiki kondisi ekonomi nasional.

“Kita mengerti bahwa kita punya kepentingan yang besar, tugas pemerintah Indonesia adalah melindungi rakyat Indonesia, melindungi pekerja-pekerja kita dan keluarga mereka,” tutur Prabowo.

“Untuk itu, kita telah mencapai suatu titik yang terbaik yang bisa kita capai pada saat ini. Walaupun kita tidak akan berhenti untuk selalu mencari kondisi yang lebih baik untuk ekonomi kita, untuk bangsa kita, untuk rakyat kita,” tambahnya.

 

Di sisi lain, Prabowo juga menyoroti kondisi geopolitik yang terjadi saat ini dimana banyak perang dan konflik antarnegara. Tidak hanya konflik di Timur Tengah, namun juga kawasan ASEAN yang memakan banyak korban.

“Sekarang tidak hanya kita menghadapi dampak dari perang di mana-mana konflik di mana-mana, konflik di Ukraina konflik di Timur Tengah Gaza, Tepi Barat, Lebanon, Suriah yang begitu dahsyat, yang memakan korban begitu banyak di depan mata seluruh dunia. Perempuan, anak-anak kecil, puluhan ribu dibantai. Kita juga lihat konflik Israel-Iran di mana negara adikuasa pun. Kita lihat konflik India dan Pakistan, kita lihat di kawasan kita sendiri konflik Myanmar jalan terus,” jelasnya.

Menurut Prabowo, hingga saat ini penyelesaian damai atas konflik di Myanmar belum terlihat. Sementara Myanmar belum selesai, Prabowo menuturkan muncul konflik bersenjata di perbatasan Kamboja dan Thailand.

“Tidak kelihatan arah untuk menyelesaikan secara damai walaupun kita akan dukung ASEAN terus untuk berperan mencari solusi damai di tetangga kita. Belum lagi kita lihat sekarang muncul lagi konflik bersenjata antara sesama anggota ASEAN Kamboja dan Thailand,” pungkasnya.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya