JAKARTA - Kementerian Perhubungan dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sepakat untuk melakukan reaktivasi jalur Kereta Api di Jawa Barat. Proyek ini diharapkan mampu memperluas konektivitas jaringan jalur kereta yang selama ini belum terjamah.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menargetkan proyek reaktivasi jalur KA ini diharapkan rampung pada 2027 mendatang. Beberapa jalur yang akan direaktivasi sepert jalur Padalarang-Cicalengka, serta Cianjur-Sukabumi-Bogor.
"Kita ingin mempercepat pengembangan sistem perkeretaapian yang efisien, berkelanjutan, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya di Jawa Barat," ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Minggu (12/10/2025).
Tidak hanya direaktivasi, Menhub menambahkan, jalur ini juga akan dielektrifikasi sehingga pengoperasiannya lebih ramah lingkungan. Pada awal 2027 mendatang ditargetkan proyek tersebut sudah layak untuk digunakan kereta api.
"Harapannya, semoga kesepakatan ini dapat memperkuat konektivitas dan meningkatkan layanan transportasi bagi masyarakat serta meningkatkan perekonomian di wilayah Jawa Barat," tuturnya.
Gubernur Dedi menyatakan komitmennya untuk mengembangkan sistem transportasi di Jawa Barat, salah satunya lewat reaktivasi beberapa jalur kereta dan optimalisasi BIJB Kertajati. Ia juga berharap transportasi di Jawa Barat dapat terkoneksi di semua moda.
"Kita memiliki harapan besar bahwa jalur transportasi darat di Jawa Barat berkembang dengan baik. Sehingga Jawa Barat akan mengalami pertumbuhan ekonomi di bidang industri pertanian, perkebunan, serta kepariwisataan" pungkasnya.
(Taufik Fajar)