Bebas ODOL 2027, Infrastruktur Logistik RI Terus Diperluas

Selain itu, KAI Logistik juga telah mengimplementasikan teknologi Radio Frequency Identification (RFID) untuk memantau pergerakan kontainer secara real-time sejak masuk hingga keluar area CY, sehingga meningkatkan efisiensi dan transparansi proses logistik.

Kinerja peningkatan kapasitas ini telah menunjukkan hasil positif, dengan tercatatnya lifting performance KA Klari meningkat lebih dari 100% dalam enam bulan terakhir, dari 1.517 TEUs pada Januari 2025 menjadi 3.133 TEUs pada Juni 2025. Capaian ini menjadi bukti nyata efektivitas langkah strategis KAI Logistik dalam memperkuat kapasitas dan keandalan layanan distribusi berbasis kereta api.

“Dengan peningkatan kapasitas ini, kami siap melayani lebih banyak pelanggan, mendukung pertumbuhan industri, serta memperkuat peran KAI Logistik sebagai bagian dari ekosistem logistik nasional yang terintegrasi. Hal ini juga sejalan dengan langkah antisipatif dalam merespons potensi peningkatan permintaan seiring meningkatnya kesadaran pelaku usaha terhadap isu keberlanjutan,” ujar Riyanta.

(Feby Novalius)