Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Laba Pemegang Saham IndoAgri Naik 92% ke Rp1,527 T

Widi Agustian , Jurnalis-Kamis, 25 Februari 2010 |13:09 WIB
Laba Pemegang Saham IndoAgri Naik 92% ke Rp1,527 T
Ilustrasi. Foto: Koran SI
A
A
A

JAKARTA - Indofood Agri Resources Ltd (IndoAgri), anak usaha PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) yang listing di bursa Singapura, mencatatkan kinerja keuangan yang mencengangkan untuk tahun 2009.

Di mana laba bersihnya menjadi Rp2,053 triliun atau naik 92,5 persen jika dibandingkan dengan laba bersih 2008 yang sebesar Rp1,067 triliun. Akan tetapi, laba bersih pada 2009 yang tersedia bagi pemegang saham sebesar Rp1,527 triliun naik sebesar 92 persen dari 2008 yang sebesar Rp795 miliar.

Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh CEO dan Executive Director IndoAgri Mark Wakeford dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, kamis (25/2/2010).

"Meskipun pendapatan menurun, dengan gembira kami umumkan bahwa laba yang tersedia bagi pemegang saham naik 92 persen menjadi 213 juta dolar Singapura dari 2008," jelasnya.

Kinerja yang positif ini, lanjutnya disebabkan oleh laba yang timbul dari perubahan nilai wajar biological assets dan laba kurs, di samping didukung oleh turunnya beban usaha.

Padahal, pendapatan Indo Agri juga mengalami penurunan sebanyak 23,6 persen menjadi Rp9,04 triliun dari sebelumnya yang sebesar Rp11,84 triliun. Sementara, penjualan minyak kelapa sawit (CPO) di tahun 2009 naik sebesar empat persen menjadi 759 ribu ton dari 730 ribu ton di tahun 2008. Sedangkan produksi CPO naik sebesar tujuh persen menjadi 763 ribu ton, karena peningkatan produksi di Sumatra Utara, Sumatra Selatan dan Kalimantan.

Sementara EBITDA juga mengalami penurunan sebesar 3,3 persen menjadi Rp2,99 triliun dari sebelumnya Rp3,088 triliun.

"Margin EBITDA 2009 naik sebesar 33 persen dari 26,1 persen pada 2008, karena turunnya beban usaha dan adanya laba kurs," jelas dia. (wdi)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement