JAKARTA - Menjelang datangnya bulan suci Ramadan, PT Bank Syariah Mega Indonesia (BSMI) melakukan zakat korporasi yang dikeluarkan karena keuntungan yang diperoleh pada 2009 sebesar Rp90 miliar.
"Adapun pada tahun ini kita lakukan zakat korporasi sebesar Rp2,1 miliar yang berasal dari keuntungan yang diperoleh BSMI pada 2009 sebesar Rp90 miliar," kata Presiden Direktur BSMI Beny Witjaksono usai penyerahan zakat korporasi BSMI kepada LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia), di Kantor LDII, Jakarta, Kamis (29/7).
Hadir pada acara itu, Ketua DPP LDII Bidang Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Azhar Budiman dan Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) DKI Jakarta KH Zainuddin.
Selain dibagikan kepada LDII sebesar Rp150 juta, menurut Beny zakat korporasi senilai Rp2,1 miliar juga dibagikan kepada organisasi kemasyaratan Islam yang lain.
"Kita juga bagikan zakat ini ke Baznaz, Muhammadiyah, NU, Dompet Dhuafa, Rumah Zakat dan Lembaga Amil Zakat Daerah, jadi kita bagi-bagi," ujarnya.
Beny menambahkan tujuan dari pemberian zakat selain merupakan kewajiban khususnya perusahaan yang mememiliki keuntungan. "Jadi ada dua tujuannya yakni, syariah dan CSR (coorporate social responsibility), kita sudah lakukan tiga tahun terakhir ini," tutur Benny.
Sementara itu, Ketua DPP LDII Bidang Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat Azhar Budiman menyatakan pihaknya mendapat zakat dari BSMI sebesar Rp150 juta.
Dia berjanji zakat korporasi BSMI ini akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkannya. "Ini merupakan bentuk kepercayaan BSMI kepada LDII karena kami akan memegang kepercayaan ini," pungkas Azhar.