Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Akhirnya Musda REI Jatim Dihentikan Sementara

Nurul Arifin , Jurnalis-Rabu, 22 Juni 2011 |20:35 WIB
Akhirnya Musda REI Jatim Dihentikan Sementara
Ilustrasi. Foto: Corbis
A
A
A

SURABAYA - Akhirnya Musyawarah Daerah (Musda) Real Estate Indonesia (REI) DPD Jawa Timur dihentikan sementara. Hal itu disepakati dalam rapat pleno peserta Musda.

DPP REI pun diminta untuk melakukan verifikasi peserta Musda karena Panitia Musda dianggap tidak bisa menjalankan amanat. Selain itu, Musda yang dihelat di Hotel Shangri-La Surabaya ini kerap diwarnai kericuhan hingga dua kali.

Usai kericuhan yang kedua di ruang sidang, rapat Pleno I langsung diambil alih oleh sejumlah petinggi REI. Hal itu dilakukan kerena Ketua DPD REI Jatim, Henry J Gunawan meninggalkan lokasi. Meski demikian, saat keputusan penundaan Musda itu juga sempat diwarnai hujan Interupsi oleh peserta Musda.

"Musda hari ini dilanjutkan besok pada pukul 08.00 Wib," kata Wakil Sekjen DPP Rei Taufik Mustofa, dihadapan peserta Musda, Rabu (22/6/2011) yang didampingi Nurwahid dan Tri Wedianto dari DPD REI Jatim.

Ia juga mengatakan, penundaan ini bukan tanpa sebab. Mengingat kondisi yang kian memanas, para peserta diminta untuk melakukan verifikasi yang dilakukan oleh pengurus DPP.

Beberapa peserta memang terjadi kekacauan. Yakni, sejumlah peserta yang seharusnya memiliki hak suara malah diposisikan sebagai peninjau. Seperti yang terjadi pada 20 peserta Musda asal Banyuwangi.

Dirinya mengharapkan, dengan penundaan ini tentunya menjadi suasana semakin jernih. "Kami berharap besok Musda dilanjutkan dengan hasil baik demi kemajuan REI Jatim," katanya.

Sementara itu Hendry, peserta Musda dari Banyuwangi mengaku spalat dengan penghentian sementara itu. Alasannya, ada kesempatan verifikasi peserta dan membuat Musda berjalan dengan lancar. Ia juga menyayangkan dengan sikap panitia dengan seenaknya mengacaukan kongres.

Pemilik PT Bintang Rajawali ini juga menyayangkan pihak-pihak yang menghalalkan segala cara dalam bursa pemilihan REI Jatim itu. "Bagaimanapun juga pimpinan ibarat kepala. Kalau kepalanya saja sudah sakit bagaimana anggota tubuh yang lain bisa maju," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Musda REI Jatim ricuh. Sedikitnya terjadi dua kali kericuhan. Pertama terjadi di luar ruang Ballroom A dan B dan selanjutnya di dalam ruangan saat Musda menjelang Rapat Pleno I.

Sementara di Musda REI Jatim sedikitnya muncul dua kandidat calon terkuat. Dalam Musda ke-12 REI setidaknya muncul dua kandidat calon kuat yang bakal bertarung memperebutkan kursi Ketua DPD REI Jatim Periode 2011-2014. Mereka adalah Incumbent Henry J Gunawan dan Erlangga Satriaguna, PT Jatim Graha Utama.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement