Turun 1,69%, IHSG Paling Jeblok se-Asia

JAKARTA - Terseret merahnya saham-saham Asia, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali bergerak turun dan ditutup berada pada level 3.700. Penurunan IHSG, merupakan penurunan paling drastis di antara indeks Asia lainnya.

IHSG, pada penutupan perdagangan siang ini harus turun 64,83 poin atau setara dengan 1,69 persen dan bertahan di level 3.765,13. Tercatat, investor asing turut melakukan aksi jual sebesar Rp33,140 miliar dengan total transaksi terjadi sebesar Rp1,329 triliun dari volume transaksi sebesar 2,273 miliar lembar saham diperdagangkan.

Di sisi lain, terpantau 47 saham bergerak menguat, 209 saham melemah dan 40 saham stagnan, dengan saham-saham pada Jakarta Islamic Indeks (JII) harus turun 10,96 poin ke level 526,55 dan indeks LQ45 turun 13,70 poin ke level 670,18.

Pada zona Asia, indeks Shanghai turun 13 poin atau 0,53 persen ke level 2.460,41, indeks Hang Seng turun 227,50 poin atau 1,14 persen dan berada pada 19.791,74, indeks Nikkei turun 11,29 poin atau 0,12 persen ke level 9.039,18 dan indeks Straits Time turun 36,36 poin atau 1,25 persen dan berada di 2.869,36.

Adapun saham-saham yang dibuka menguat pagi ini, antara lain adalah PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) naik Rp9.950 ke Rp340.000, PT Century Textile Industry Tbk (CNTX) ke Rp7.050 naik Rp1.050, dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) naik Rp400 ke Rp21.400.

Sementara saham-saham yang melemah, antara lain PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp2.150 menjadi Rp67.750, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.700 menjadi Rp58.300, serta PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp750 menjadi Rp43.950. (mrt)

(Rani Hardjanti)