Tertekan, Rupiah Terdesak ke Level Rp9.690
JAKARTA - Nilai tukar rupiah kembali bergerak melemah seiring dengan tingginya permintaan dolar di dalam negeri. Alhasil, rupiah pun terdesak ke level Rp9.690 per USD.
Dalam risetnya, Head of Research & Analysis Treasury Planning & Development BNI Nurul Eti Nurbaeti menjelaskan, NDF satu bulan di pasar offshore dibuka turun ke level Rp9.810-Rp9.825 seharusnya menjadi sentimen positif terhadap nilai tukar rupiah.
Tapi, kebutuhan valas oleh importir masih tinggi khususnya menjelang akhir Januari ini untuk memenuhi kewajibannya membuat rupiah masih tertekan.
Rupiah, menurut kurs tengah Bank Indonesia (BI), Rabu (30/1/2013) melemah ke Rp9.690 per USD dibandingkan periode perdagangan sebelumnya Rp9.680. Menurut Bloomberg, rupiah ada di Rp9.768.
Sementara menurut yahoofinance, rupiah bertengger di level Rp9.675 per USD. Di mana kisaran perdagangan harian berada di Rp9.760-Rp9.763.
(Widi Agustian)
