Jelang Imlek, Rupiah Diperkirakan Melemah
JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini dibuka terdepresiasi. Rupiah terpantau kembali naik di posisi Rp12.200 per USD.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Kamis (30/1/2014) Rupiah dalam pergerakan non-delivery forward (NDF) berada di level Rp12.200 per USD. Posisi ini terdepresiasi 34 poin dibanding sebelumnya Rp12.166 per USD.
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta mengatakan, walaupun penguatan masih terasa sampai kemarin pada aset keuangan Rupiah.
"Namun aksi jual sepertinya akan kembali satu hari menjelang libur imlek," katanya dalam riset, Kamis (30/1/2014)
Sementara itu, posisi Rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada hari ini berada di level Rp12.226 per USD atau terkoreksi 72 poin dibanding penutupan kemarin di level Rp12.154 per USD.
Data yahoofinance juga mencatat mata uang domestik pagi ini di level Rp12.165 per USD. Posisi ini melemah 1 poin dibanding penutupan kemarin di level Rp12.166 per USD.
(Rizkie Fauzian)
