KAI: Belum Ada Rencana Renovasi Musala

JAKARTA - Minimnya fasilitas ibadah seperti musala di stasiun kereta api Manggarai dikeluhkan para penumpang. Saat ini, kondisi musala di stasiun ini ukurannya tak lebih seluas kamar kos seharga Rp300 ribu, dan harus digunakan secara bergantian oleh ratusan pengguna stasiun.

Seorang pengguna kereta api jurusan Depok- Jakarta, Reni Anggraeni pun menulis surat terbuka terkait sempitnya fasilitas musala di stasiun Manggarai.

Kepala SM Humas KAI Daop 1 Jakarta, Agus komarudin mengaku hanya bisa bisa meminta maaf dan meminta para pengguna commuterline untuk bersabar.

"Saya akui, ukuran musalanya memang kecil dan tidak dapat menampung semua penumpang. Segitu dulu sementara, karena masih dalam tahap penataan. Saya mohon maaf. Memang dalam waktu dekat ini belum ada langkah untuk renovasi musala di Stasiun Manggarai ini," kata dia saat dihubungi Okezone, Senin (29/9/2014).

Agus menyebut alasan mengapa musala di stasiun Manggarai belum akan direnovasi dalam waktu dekat ini karena terkait pada rencana penataan stasiun yang akan dilakukan pada 2015 mendatang. Menurut dia, kalau di renovasi sekarang, pada 2015 nanti bisa saja dibongkar lagi.

Agus mengungkapkan, tahun 2015 stasiun Manggarai akan dilakukan penataan. Diantaranya pembuatan underpass, penambahan jalur kereta api, pembangunan jalur kereta api dari Stasiun Ceper - Bandara Soekarno Hatta, dan bukan tidak mungkin untuk melakukan perluasan musala.

"Solusinya ya saat ini kami hanya bisa menyediakan tikar yang bisa digunakan para penumpang untuk solat. Lokasinya ya memang harus segitu dulu adanya," tutup dia.

(Widi Agustian)