JAKARTA - Bursa saham tanah air, pagi ini dibuka mengalami kenaikan. Indeks Harga Saham Gabungan naik 9,72 poin atau 0,2 persen ke 4.188,13.
Pagi ini, IHSG ditutup dengan 83 saham menguat, 29 saham melemah dan 64 saham stagnan. Membuka perdagangan, telah terjadi transaksi sebesar Rp284,56 miliar dari 237 juta lembar saham diperdagangkan.
"Jika IHSG naik hari ini kenaikan akan ditopang oleh saham-saham perbankan. Oleh karena itu saham perbankan masih sangat menarik," jelas Vice President Brokerage Strategic Development, Hendra Martono di iBCM, Rabu (30/9/2015).
Indeks LQ45 naik 2,11 poin atau 0,3 persen ke 698,82, Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,49 poin atau 0,1 persen ke 554,92, indeks IDX30 naik 0,96 poin atau 0,3 persen ke 362,63, dan indeks MNC36 naik 0,89 poin atau 0,4 persen ke 224,44.
Sektor-sektor penggerak IHSG mayoritas menguat, namun hanya dua sektor yang melemah yakni sektor infrastruktur dan aneka indusrtri 0,7 persen.
Di Asia, indeks Nikkei naik 357,83 poin atau 2,13 persen ke 17.291, indeks Hang Seng naik 230,17 poin atau 1,12 persen ke 20.786 dan indeks Straits Times naik 0,08 persen ke 2.790.
Adapun saham-saham perbankan yang bergerak di jajaran top gainers, antara lain saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik Rp150 ke Rp8.500, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) naik Rp125 ke Rp7.900, dan saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp70 le Rp4.140
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) turun Rp5.500 ke Rp75.650, saham PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (MREI) turun Rp500 ke Rp5.500, saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) turun Rp465 ke Rp4.230.
(Rizkie Fauzian)