IPO Akhir Tahun, Topi Koki Pasang Harga Rp420-Rp500
JAKARTA - PT Buyung Poetra Sembada (BPS) selaku produsen beras Topi Koki melaksanakan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) pada penghujung tahun 2015.
"Supaya seluruh masyarakat Indonesia dapat mengonsumsi beras berkualitas tinggi. Kami ingin masuk ke perusahaan publik di penghujung tahun," kata Direktur Utama (Dirut) PT BPS Sukarto Bujung dalam acara Due Diligence Meeting dan Public Expose di Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Rabu (18/11/2015).
Sukarto mengharapkan, dengan IPO tersebut dapat menjadi tabungan saham dan pihaknya akan konsisten membagikan dividen maksimal 50 persen dari laba. Oleh sebab itu, pihaknya berharap dukungan para investor untuk berminat dengan saham perdana tersebut.
Dalam prospektus yang diterbitkan PT BPS hari ini, disebutkan jumlah saham yang ditawarkan sebanyak-banyaknya Rp710 juta lembar saham baru yang merupakan saham biasa atas nama atau 30,08 persen dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum perdana saham dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Adapun harga yang ditawarkan Rp420-Rp500 per lembar saham dengan target himpunan dana kurang lebih Rp400 miliar. "Kami berharap dana dari IPO dapat digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perseroan dan mendorong penjualan," jelas Sukarto.
Adapun jadwal emisi PT BPS meliputi rencana pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 8 Desember 2015, masa penawaran 10-11 Desember 2015 dan penjatahan pada 14 Desember 2015. Saham ini direncanakan akan mulai dicatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 16 Desember 2015 dengan penjamin pelaksana emisi efek yaitu PT Bahana Securities.
(Martin Bagya Kertiyasa)
