JAKARTA - Jumlah akuntan profesional Indonesia dalam tiga tahun terakhir telah menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan. Menurut Kepala Pusat Pembinaan Profesi Keuangan Langgeng Subur, sejak tahun 2013 jumlah akuntan profesional yang tercatat dalam Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI) telah meningkat 600 persen hingga tahun 2015.
"Bayangkan saja tahun 2013 akuntan kita itu masih berjumlah 2.004 akuntan. Jumlah ini meningkat hingga 12 ribu lebih akuntan pada saat ini," ujar Langgeng dalam dalam seminar IAI-ICAEW di Balai Kartini, Jakarta, Selasa (16/2/2016).
Pada tahun 2013, jumlah akuntan profesional di Indonesia mencapai 2.004 akuntan. Jumlah ini meningkat drastis pada tahun 2014 mencapai 11.879 akuntan. Sedangkan hingga akhir 2015 dan awal tahun 2016, jumlah akuntan kembali meningkat hingga 12.048 akuntan.
Peningkatan jumlah akuntan ini disebabkan oleh menjamurnya Universitas yang membuka program studi akuntansi. Saat ini, terdapat 589 perguruan tinggi di Indonesia yang telah meluluskan lebih dari 35.000 mahasiswa akuntansi setiap tahunnya.
"Kenapa bisa meningkat karena jumlah universitas di Indonesia sangat banyak yang membuka program studi akuntansi," jelasnya.
Kendati demikian, jumlah akuntan profesional ini masih lebih kecil dibandingkan dengan total lulusan jurusan akuntansi di Indonesia. Dari rata-rata lulusan sekira 35.000 per tahun, tercatat hanya sekira 24.000 akuntan yang tercatat sebagai akuntan profesional yang bernaung dalam Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI).
"Sehingga kita harapkan akuntan yang ada dapat semakin profesional. Dan akan semakin banyak yang menjadi profesional untuk menghadapi MEA," pungkas Langgeng.(rai)
(Rani Hardjanti)