Nama Blackhouses muncul karena rumah tersebut dipenuhi dengan asap dan atap yang berwarna hitam, namun pada masa itu pemberian nama Blackhouses karena ada rumah-rumah yang terbuat dari kapur dan disebut sebagai white house pada 1800-an.
Istilah Blackhouses kemudian disebut sebagai rumah tua, karena alasan kesehatan, rumah tersebut berubah menjadi white house, rumah yang lebih baik, dimana ternak dan manusia dipisahkan.
Namun, hingga pertengahan 1970-an, rumah tersebut masih banyak dihuni, meskipun dengan konstruksi yang lebih baik, yakni memiliki cerobong asap serta jendela. Jika ingin melihat Blackhouse, Isle of Lewis di Hebrides adalah tempatnya. Di desa Gearrannan ada beberapa Blackhouses yang masih berdiri, bahkan dijadikan sebagi museum.
(Rizkie Fauzian)