Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wamenkeu: Akuntan Indonesia Ditakuti Negara-Negara ASEAN

Dedy Afrianto , Jurnalis-Senin, 23 Mei 2016 |10:57 WIB
Wamenkeu: Akuntan Indonesia Ditakuti Negara-Negara ASEAN
Foto Seminar Nasional Akuntansi oleh Dedy Okezone
A
A
A

JAKARTA - Profesi akuntan saat ini tengah menjadi fokus pengembangan oleh pemerintah. Pasalnya, akuntan merupakan profesi yang sangat dibutuhkan oleh pihak swasta dan berbagai instansi daerah.

Menurut Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, setelah menyepakati kerja sama dalam masyarakat ekonomi ASEAN, akuntan di Indonesia harus siap untuk bersaing dengan negara-negara G20. Untuk itu, butuh peningkatan standar kompetensi bagi lulusan akuntansi di Indonesia.

"Akuntansi sebagai bahasa global pasti membutuhkan konsekuensi yaitu standar kompetensi global. Apalagi nanti ada G20, semua akuntan sama," kata Mardiasmo dalam acara Seminar Nasional Akuntansi di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (23/5/2016).

(Baca Juga: 4 Syarat Akuntan Indonesia Rajai Asia Tenggara)

Saat ini, lanjutnya, akuntan di Indonesia seharusnya dapat ditakuti oleh negara-negara di Asia Tenggara lainnya. Pasalnya, Indonesia memiliki akuntan dengan jumlah yang besar dibandingkan negara-negara anggota ASEAN lainnya.

"Ini sebenarnya orang sudah takut, mereka akan takut dengan akuntan kita karena jumlah kita sudah banyak. Jangan berfikir sebaliknya," tukasnya.

Untuk itu, saat ini butuh pengembangan kompetensi akuntan pada berbagai daerah di Indonesia. Pemerintah pun saat ini tengah mengembangkan beberapa program untuk meningkatkan kualitas kompetensi akuntan dengan menggandeng perguruan tinggi.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement