JAKARTA - Pengembang properti kerap kali dituding untuk tidak pro terhadap masyarakat kecil. Tudingan ini diarahkan karena sebagian proyek-proyek yang dikembangkan adalah proyek yang menyasar pasar menengah ke atas alias harga rumah yang mahal.
Menanggapi hal ini, Presiden Direktur PT Pollux Kemang Superblok Irwanto Oentung mengungkapkan, pengembang hanya akan fokus kepada pengembangan bisnis sesuai regulasi pemerintah. Sekalipun terdapat pandangan miring, namun proyek properti seperti apartemen mewah masih tetap akan dibangun karena memberikan potensi keuntungan yang besar.
"Kita yang penting sudah laku. Kita kan yang penting bayar pajak. Akte jual beli ada. Kecuali akte jual beli enggak ada," ujarnya di Hotel Raffles, Jakarta, Jumat (5/8/2016).
Hanya saja, diharapkan kebijakan pemerintah dapat lebih adil kepada para pengembang dan rakyat kecil. Salah satunya adalah mewajibkan pengembang besar untuk berpartisipasi dalam program satu juta rumah.
"Untuk harapannya kepada pemerintah ya seperti itu. Pokoknya dukung saja," tutupnya.
(Rani Hardjanti)