Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Intip Peluang Bisnis Sampingan Taksi Online

Danang Sugianto , Jurnalis-Kamis, 22 Desember 2016 |16:30 WIB
Intip Peluang Bisnis Sampingan Taksi <i>Online</i>
Ilustrasi Taksi Online: (Foto: Okezone)
A
A
A

"Yang pertama perjanjian pengoperasian kendaraan itu saya menyediakan armada untuk melayani orderan Grab Car yang dioperasikan oleh partnernya, dan si partner setiap hari setor Rp200 ribu per hari. Bensin jadi tanggungan partner dan selebihnya jadi milik partner sepenuhnya, seperti bonus dan lain-lain," jelasnya.

Skema perjanjian yang kedua, Tino menyebutkan, dengan sistem sewa beli, di mana partner selama waktu yang ditentukan bisa memiliki kendaraan sendiri. Jadi, perusahaan menyediakan armada dan kontrak selama lima tahun dengan setoran kisarannya Rp285 ribu sampai Rp300 ribu tiap harinya, tergantung dengan armada yang digunakan. "Setelah kontrak selesai armada jadi milik partner sepenuhnya," imbuhnya.

Menurut owner Gumara Rentcar ini, pengoperasian aplikasi Grab Car sama seperti pada umumnya. Di mana, partner mengunduh aplikasi. Jika Grab Car rekening akun terdaftar atas nama pemilik mobil. Dan partner bisa mencari penghasilan langsung, sebab sistem Grab Car membayar secara tunai.

Berbeda dengan sistem yang diterapkan Uber, yang mana setiap transaksi menjadi saldo atau masuk dalam rekening pemilik. Namun, partner pun akan dibuatkan rekening sesuai dengan yang digunakan Grab Car dan Uber. "Ya, selain buat terima bonus dan pembayaran dari Grab atau Uber sekalian buat tempat setoran si partner juga supaya gampang," jelasnya. (dng)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement