Perbaikan Ekonomi RI Bikin Laba Emiten Naik-Turun, Benarkah?
JAKARTA - Perekonomian Indonesia tengah berada dalam fase pemulihan tahap awal. Dalam masa ini, kondisi ekonomi cenderung masih mencari arah, belum stabil.
"Indonesia memang masuk ke pertumbuhan ekonomi yang mengalami recovery tapi masih early recovery sekali," ujar Presiden Direktur PT Batavia Prosperindo Aset Manajemn Lilis Setiadi di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Rabu, (2/8/2017).
Baca Juga:
Mal Sepi karena Daya Beli Masyarakat Turun, Menko Darmin: Itu dari Mana Indikasinya?
Menilik Laporan Keuangan Emiten Konstruksi, Siapa Juaranya?
Kondisi ini, dikatakan Lilis, lantas berimbas kepada kinerja emiten. Laba dan pendapatan perusahaan pun masih belum stabil. Pada kuartal tertentu, kinerja tampak cemerlang, namun di berikutnya kembali merosot.
Menurut Lilis, pola ini wajar terjadi pada negara yang sedang mengalami masa transisi.
"Ini memang sangat normal kalau kita bicara fase recovery perekonomian yang early stage recovery. Karena masih transisi dari slow down dia mulai baik, jadi kadang bagus, kadang enggak," imbuh dia.
Kondisi ini pula yang kemudian melatarbelakangi penurunan kinerja keuangan pada beberapa emiten. Namun, Lilis meyakini bahwa kondisi ini akan segera terlewati sehingga kinerja emiten akan kembali stabil.
"Peningkatan laba bisa terjaga bahkan uptrend. Mudah-mudahan itu bisa terefleksikan di semua sektor," tutup dia.
(Dani Jumadil Akhir)
