JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait kemaritiman dengan menteri kabinet kerja yang ada di bawahnya.
Hadir di antaranya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri ESDM Ignasius Jonan. Sementara Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Pariwisata Arief Yahya tidak hadir.
Baca juga: Harus Dibenahi, Penataan Kembali Tol Laut Harus Terpadu!
Usai rapat sekira satu setengah jam, Budi mengatakan, ada beberapa hal yang di bawah dari sisi Kementerian Perhubungan. Seperti tol laut bagaimana koordinasi dengan stakeholder supaya semakin efisien penerapannya.
"Tol laut aja dibahas, supaya lebih koordinatif semua stakeholdernya. Misalnya koordinasi dengan BUMN seperti apa," ujarnya di kantor Luhut, Gedung BPPT, Jakarta, Jumat (15/9/2017).
Baca juga: Wih, Program Tol Laut Diincar Pengusaha China
Dia mencontohkan, kerjasama dengan BUMN dalam penetrasi tol laut terkait dengan distribusi barang-barang logistik seperti semen, beras. Seperti diketahui, harga logistik di daerah utamanya timur Indonesia masih tinggi dibandingkan pulau Jawa.
"Jadi kita mendorong lagi barang-barang dikonsentrasikan di tol laut. Contohnya semen, beras, mungkin bisa kita re-route,"tuturnya.
Baca juga: Harga Jadi Lebih Mahal, Rute Tol Laut Diusulkan Berubah
Sementara itu, dari sisi energi, Menteri ESDM Ignasius Jonan menghindari untuk menjawab pertanyaan media. Menurut dia, rakor ini laporan rutin ESDM seperti apa progresnya.
"Nanti tanya Pak Menko saja, ini rapat rutin saja,"ujarnya.
(Rizkie Fauzian)