IHSG Masih Tertekan di Sesi I, Turun ke 5.859
JAKARTA - Bursa saham Indonesia jeda perdagangan sesi I ditutup melemah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 4,03 poin atau 0,06% ke 5.859,928.
IHSG ditutup dengan 105 saham menguat, 190 saham melemah, dan 111 saham stagnan. Menutup perdagangan, telah terjadi transaksi sebesar Rp3,32 triliun dari 4,55 miliar saham diperdagangkan.
Indeks LQ45 turun 0,27 poin atau 0,028% ke 975,46, Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,76 poin atau 0,10% ke 732,59, indeks IDX30 naik 0,18 poin atau 0,035% ke 531,93 dan indeks MNC36 turun 1,15 poin atau 0,34% ke 335,73.
Baca juga: Sektor Tambang Turun 1,4%, IHSG Menguat Tipis ke 5.864
Sektor pendukung IHSG mayoritas melemah, pertambangan mengalami pelemahan terdalam yakni 1,8%. Sementara itu, sektor konsumer naik 0,9%.
Adapun saham-saham yang bergerak dalam jajaran top gainers, antara lain saham PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) naik Rp4 atau 1,16% ke Rp348, saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp100 atau 0,51% ke Rp19.750, dan saham PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) naik Rp210 atau 5,59% ke Rp3.970.
Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) turun Rp40 atau 2,63% ke Rp1.480, saham PT Medco Energi International Tbk (MEDC) turun Rp70 atau 8,24% ke Rp780, dan saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp525 atau 5,3% ke Rp9.375.
(Rizkie Fauzian)
